Breaking News
Loading...
Monday, 8 April 2013

Info Post

 Gejala depresi pada anak dan solusinya

Adalah penting bahwa Anda melihat tanda-tanda depresi pada anak-anak pada usia dini. Sebagai orang tua, jika Anda mengabaikan tanda-tanda itu bisa mempengaruhi kesehatan mental anak Anda. Tapi apa saja tanda-tanda depresi pada anak-anak? Bagaimana Anda mengobati depresi pada anak-anak? Ms Prachi, Konsultan Senior Psikologi klinis dari Balaji Action Medical Institute memberitahu Anda tanda-tanda depresi pada anak-anak dan bagaimana menghadapinya, dilansir healhtmeup (24/3).

Seorang ibu tentu akan ikut sedih jika melihat si anak terluka atau tidak bahagia. Dia mengatakan, "Tanda-tanda umum dari depresi terlihat pada anak-anak adalah isolasi, penarikan, mudah menangis, kehilangan nafsu makan, susah tidur (kelebihan atau sedikit), emosional, prestasi akademik mengalami penurunan."

Selain itu masih banyak ciri anak yang depresi. Antara lain sering munculnya pembicaraan mengenai kematian atau bunuh diri, perasaan tidak berharga, sering mengeluh seperti pusing atau sakit perut. "Orangtua cenderung mengabaikan gejala depresi anak mereka sampai mereka mencapai tingkat yang mengkhawatirkan," menginformasikan Prachi.

Dia menyarankan tips berikut ini untuk mengobati depresi anak Anda:
1. Segera mencari bantuan profesional setelah melihat gejala.Tanda-tanda yang mulai tampak tidak boleh diabaikan.
2. Ajak anak untuk bicara, berbagi perasaan dan pikiran.
3. Banyak menghabiskan waktu dengan anak.
4. Perhatian tetapi bukan perhatian berlebihan yang menyebabkan anak menjadi manja.


Meskipun anak Anda baru balita, emosinya sangatlah nyata. Para ahli meyakini bahwa makin banyak orang tua memberi perhatian pada perasaan anaknya, maka makin baiklah kemampuannya untuk mencari bantuan pada depresi. Jadi, jika buah hati Anda mulai mengucapkan kalimat yang aneh seperti ingin bunuh diri, itu bukan bercanda. Perhatikan kalimat tersebut dengan serius, kemudian segera mencari tahu penyebabnya.

Ini adalah poin penting untuk diingat ketika Anda mendekati anak Anda. Depresi kanak-kanak dapat mempengaruhi prospek masa depan anak Anda juga. Jaga kesehatan mental anak agar tidak berpengaruh di masa depannya.

0 komentar:

Post a Comment