Beberapa penyakit kronis yang diderita sekarang, seperti diabetes,
hipertensi, stroke, jantung, dan sebagainya berkaitan erat dengan apa
yang kita masukkan ke dalam perut kita atau apa yang kita makan.
Sayangnya, di tengah-tengah kesibukan kehidupan modern sekarang ini, apa
yang kita masukkan itu sering luput dari perhatian kita. Karena itu,
tidak heran penyakit-penyakit itu menjadi pembunuh utama kita sekarang
ini.
Beberapa tips di bawah ini mudah-mudahan dapat membantu Anda.
Beberapa tips di bawah ini mudah-mudahan dapat membantu Anda.
1. Makanlah hanya pada saat lapar
Makanlah
saat Anda lapar bukan pada saat Anda sedih, bosan, stres, ada resepsi,
undangan, atau hanya karena ada makanan yang gratis, makanan yang
kelihatan menggugah selera. Bila makan
karena alasan ini, makanan yang Anda konsumsi biasanya cenderung tidak
sehat, berlebihan, dan apa yang menjadi tujuan dari makan sendiri untuk
memelihara tubuh, kenikmatan, kepuasan memperoleh energi yang cukup
tidak akan tercapai, malah sebaliknya, penyakit yang akan Anda dapatkan.
Namun, bila makan hanya di waktu lapar, nikmatnya makanan itu akan
lebih Anda rasakan. Di samping itu, Anda tidak perlu makan berlebihan,
sampai kekenyangan, agar Anda puas, merasa sudah cukup. Namun, kalau
makan karena sedih, bosan, stres, lagi bersenang-senang, Anda memerlukan
makanan yang lebih banyak.
2. Makanlah masakan dari dapur Anda sendiri
Mengonsumsi
makanan yang Anda beli di luar dengan makanan yang Anda masak sendiri
pasti tidak sama kualitas dan pengaruhnya. Makanan yang dari dapur Anda,
Anda sendiri yang menentukan apa yang akan Anda masak, mau memasak
daging, ikan, sayur, berapa banyaknya, apa bumbunya, berapa garamnya,
dan bagaimana memasaknya. Apa yang Anda masak, apa bumbunya, berapa
garam yang Anda masukkan, bagaimana memasaknya akan menentukan kualitas
makanan yang akan Anda makan. Di samping itu, aktivitas di dapur yang
Anda lakukan dapat menjadi sesuatu yang menyenangkan dan membakar
cadangan energi Anda. Bila Anda makan di luar, yang menentukan
sesuatunya adalah kokinya, tidak hanya cara mengolahnya, tetapi juga apa
yang harus Anda makan. Sayangnya, dapur kita sekarang sudah jarang
berasap.
3. Pilihlah piring yang lebih kecil
Apa,
berapa, dan bagaimana makanan yang Anda taruh dalam piring Anda akan
memengaruhi selera makan Anda, rasa puas, kenyang, dan kesan yang Anda
lihat melalui mata juga akan akan memengarhui porsi makanan Anda. Piring
yang lebih kecil yang Anda pilih memberi kesan bahwa makanan yang
ditaruh di atasnya kelihatan menjadi lebih banyak. Ini dapat mencegah
Anda makan lebih banyak juga
4. Makanlah lebih sedikit, tetapi lebih sering
Dalam
keadaan serba sibuk sekarang ini, ada kecendrungan orang makan 1-2 kali
saja sehari, tetapi dalam porsi yang besar. Banyak yang tidak sempat
makan pagi, kompensasinya mereka makan siang dalam jumlah yang besar
atau sebaliknya. Makan dengan pola ini ternyata tidak sehat, memberikan
beban belebihan pada perut Anda dalam sekaligus, dengan bermacam keluhan
seperti, perut tidak nyaman, menyesak, mual, muntah, cegukan, dan
pengolahan, penyerapan makanan tidak sempurna. Bahkan, banyak laporan
kejadian serangan jantung akibat pola makan seperti ini.
Di
samping itu, makan banyak sekaligus, apalagi Anda mengonsumsi makanan
yang indeks glikemiknya tinggi, makanan kurang mengandung serat, kadar
gula darah Anda dapat naik mendadak, yang kemudian juga memacu pelepasan
insulin dalam jumlah besar. Pelepasan insulin dalam jumlah besar ini
mengakibat gula darah turun cepat juga sehingga menimbulkan gejala
seperti letih, mood Anda terganggu, mengantuk dan Anda
cenderung mencari makanan ringan yang manis-manis. Sebaliknya, makan
lebih sedikit, tetapi lebih sering, di samping sehat untuk sistem
pencernaan, juga dapat mempertahankan gula darah Anda lebih stabil.
Karena itu, kebiasaan ini bisa mengurangi risiko ancaman diabetes. Jadi,
biasakanlah makan dalam porsi lebih kecil, tetapi frekuensi lebih
sering. Ada ahli yang menganjurkan 4-5 kali dalam sehari lebih untuk
Anda.
5. Makanlah dengan rileks, santai, dan pelan-pelan
Karena merasa waktu yang sempit, diburu target, banyak dari kita
yang makan sekarang ini, di bawah tekanan, dalam keadaan stres, saat
menonton TV, di depan komputer, di atas meja kerja, sedang berjalan,
bahkan selagi membawa kendaraan. Bila tidak fokus dengan makanan di
depan Anda, di samping Anda tidak dapat menikmati makanan itu, sistem
pencernaan Anda juga akan terganngu. Anda juga cenderung makan dalam
porsi berlebihan. Sebaiknya, makanlah dalam keadaan tenang,
pelan-pelan. Makan dengan situasi seperti ini memberi Anda kesempatan
menikmati makanan lebih baik, mengunyah lebih lama dan sistem pencernaan
kita juga berkerja lebih sempurna.
Makan
terburu-buru, misalnya 1-2 piring sudah habis Anda santap dalam 10
menit, atau kurang, tetapi Anda masih belum merasa kenyang, puas, ini
disebabkan oleh refleks puas. Rasa kenyang yang sampai ke otak kita
perlu waktu sekitar 20 menit setelah kita mulai makan. Jadi, kalau
makan terburu-buru, Anda juga cenderung makan dalam jumlah yang lebih
besar. Anda baru tahu bahwa Anda makan berlebihan beberapa saat setelah
Anda berhenti makan.
Bila lima kiat di
atas dapat Anda jalani, Insya Allah, di samping kemungkinan Anda menjadi
penyandang beberapa penyakit kronis, diabetes, hipertensi, jantung,
stroke dapat diperkecil, tubuh Anda juga akan lebih cantik dan sehat.
0 komentar:
Post a Comment