Bekerja di malam hari bukanlah sebuah hal yang aneh lagi bagi wanita
maupun pria. Banyak pekerjaan mulia yang menuntut wanita juga harus bisa
menunjukkan performanya di malam hari. Misalnya saja perawat kesehatan,
yang bekerja berdasarkan shift dan harus standby sekalipun di malam
hari.
Pun demikian, resiko yang mengancam para pekerja malam ini
bukan saja soal keselamatan akan ancaman kriminal. Tetapi, banyak hal
yang memberikan ancaman lebih dari tindak kriminal, seperti kesehatan
yang juga dapat membahayakan jiwa.
Apabila para pekerja malam
kurang peduli akan kesehatannya maka bukan hal mustahil apabila mendadak
kesehatannya memburuk dan mengancam jiwa. Sudah banyak kejadian mereka
yang tiba-tiba kondisi kesehatannya mendadak drop dan meninggal. Bahkan
di usia yang masih sangat muda.
Penyebabnya bisa beragam, salah
satunya adalah tubercolosis dan paru-paru basah yang sudah memakan
banyak jiwa. Menghindari hal tersebut, ada beberapa trik yang bisa
dilakukan untuk mencegah resiko terserang penyakit mematikan itu.
Mungkin
memang tidak 100% membuat Anda terbebas dari ancaman penyakit tersebut,
tetapi setidaknya resiko bisa dikurangi dan Anda dapat lebih cermat
mencegahnya.
DO!
- Selalu memakai pelindung angin untuk dada sehingga angin malam tidak mudah masuk saat berkendara.
- Pakai jaket yang benar-benar melindungi. Disarankan lebih memakai jaket kulit karena perlindungannya lebih maksimal.
- Pilih jaket yang menutup hingga ke leher dengan nyaman.
- Pakailah juga masker yang memadai sehingga udara malam dan polusi tidak begitu saja masuk dengan bebas melalui mulut dan hidung.
- Hindari terpapar buangan gas dari mobil lain saat berkendara. Buangan gas tersebut justru lebih berbahaya bagi paru-paru saat terhirup di malam hari, penyebabnya tidak ada sinar UV di malam hari yang membantu menyerap buangan gas tersebut.
- Ganti masker Anda setiap 2-3 hari sekali dan buang sehingga kotoran yang menempel di sana tidak terus menumpuk dan terhirup.
- Konsumsi jus wortel dan tomat atau jus buah lainnya sehingga tubuh mendapatkan tambahan asupan multivitamin yang meningkatkan immune tubuh.
- Hindari berbagi minuman dengan orang lain untuk mencegah penularan penyakit melalui oral.
- Istirahat dan konsumsi makanan bernutrisi yang cukup serta rutin memeriksakan diri ke dokter apabila ada keluhan batuk atau sesak di dada.
Mari menjaga kesehatan dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu.
0 komentar:
Post a Comment