Breaking News
Loading...
Saturday, 13 July 2013

Info Post
 (c) Facebook.com
 
Manusia hidup berdampingan dengan alam agar bisa saling bermanfaat. Namun dalam beberapa kondisi, mereka juga bisa sampai bersahabat.
Salah satunya adalah kisah persahabatan unik antara marmut dan Matteo Walch. Pada umumnya, marmut adalah binatang yang pemalu pada manusia. Mereka akan bersembunyi saat bertemu dengan manusia. Namun, tidak dengan bocah 9 tahun bernama Matteo Walch ini.

(c) dailymail.co.uk
Sejak berusia 4 tahun, Matteo diperkenalkan dengan binatang marmut dan kehidupan alam liar lainnya. Keluarga Matteo memang merupakan pecinta alam dan sering mengunjungi marmut di puncak pegunungan Austria setiap dua tahun sekali.
"Persahabatan Matteo dan hewan-hewan ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Ia mencintai binatang dan semuanya tak ada yang takut pada Matteo karena mereka saling mengerti perasaan satu sama lain," kata Michaela, ibu Matteo.

(c) dailymail.co.uk
Dahulu, mereka mengunjungi setiap tahun, namun kini bahkan hampir setiap minggu. Orang tuanya sangat senang dan memang membiasakan anaknya untuk bergaul dengan binatang-binatang dan alam bebas.
Marmut ini memiliki tinggi mulai dari 18 cm hingga 50 cm dan mereka akan semakin besar saat musim gugur tiba. Berat marmut-marmut ini bisa mencapai 8 kg.
Sebagai seorang ibu, Michaela sangat takjub dengan kedekatan anaknya pada hewan-hewan ini. Matteo pun mengatakan bahwa ia merasa nyaman berteman dengan binatang tersebut, "Aku bisa menghabiskan banyak waktu bersama mereka. Aku seperti terkoneksi dengan alam dan segala kehidupan di dalamnya."

 
(c) dailymail.co.uk
Dari gambar-gambar kebersamaan Matteo dan teman-teman marmut lucunya ini, nampak bahwa keduanya punya hubungan yang akrab dan saling nyaman. Sang ibu mengatakan bahwa hubungan alamiah ini nampak menyenangkan dilihat daripada foto-fotonya bersama hewan yang malu-malu dan menyeringai ketakutan saat bertemu dengan manusia.
Wah, memang sebaiknya kita hidup seimbang dan saling menjaga dengan alam, baik itu flora maupun fauna. Kita juga bisa menjadi seperti Matteo dengan lebih menghargai binatang dan kebersihan lingkungan.

0 komentar:

Post a Comment