Breaking News
Loading...
Saturday 24 August 2013

Info Post

Musim panas tahun ini agaknya menjadi siksaan di beberapa negara. Di Inggris misalnya, musim panas di sana telah membuat banyak orang memutuskan untuk liburan ke pantai untuk menyegarkan diri.
Namun hal berbeda dan unik menjadi hal yang dilakukan orang Asia. Terutama Jepang, Korea dan baru-baru ini adalah China. Tren masuk kulkas, menjadi salah satu tren yang belakangan ini merebak, dilansir dari en.rocketnews24.com.

(c) en.rocketnews24.com
Dimulai dengan foto seorang pria Jepang yang memasukkan dirinya ke dalam mesin penyimpanan makanan beku. Kemudian dilanjutkan dengan foto-foto sejenis yang menyusul. Kabarnya hal ini terjadi karena cuaca panas yang melanda. Namun tak hanya itu, tren aneh ini menjadi ajang seru-seruan yang mulai digemari banyak orang.

en.rocketnews24.com
Kemunculan foto pria Jepang dalam kulkas itu disusul dengan foto anak kecil di dalam kulkas minuman dingin di Korea, dilanjutkan dengan foto gadis di China yang berpose narsis di dalam kulkas sejenis.
Tren ini menjadi salah satu tanda tanya dan juga bikin geleng-geleng kepala. Banyak yang mempertanyakan kenapa pose ini malah jadi booming dan disukai orang-orang. Namun selain itu, mereka juga mulai menyatakan kontroversi pada tren masuk kulkas ini.

(c) en.rocketnews24.com
Selain aneh dan nampak kurang kerjaan, mereka menyatakan bahwa tindakan itu membahayakan kesehatan, bahkan bisa menyebabkan kerusakan. Mereka juga protes pada foto di mana ada anak kecil dimasukkan ke dalam kulkas. Menurut mereka, tren ini cukup membahayakan dan sebaiknya tidak perlu diterus-teruskan, apalagi bila ada anak kecil yang menirukan gaya tersebut tanpa pengawasan orang tua.
Namun tren tetaplah tren. BIasanya tren yang cepat meledak pun hanya akan booming sesaat. Satu hal yang perlu diperhatikan apabila kita berhadapan dengan tren unik semacam ini, tanyakan pada diri kita apakah kita memang perlu mengikutinya? Apa manfaatnya? Apa resikonya?
Tren selalu mengalir dan tak selamanya bertahan. Bijak-bijaklah, jangan mudah terbawa tren bila memang tren tersebut kurang baik bagi hidup Anda.

0 komentar:

Post a Comment